Hari Terakhir Audisi, Ini Kata Ketua Panitia Penyelenggara NNU


 Tondano - Audisi Nyong Noni Unima (NNU) telah mencapai hari terakhir dan telah ditutup seperti yang diungkapkan oleh Inggrid Manoppo selaku salah seorang panitia saat diwawancarai (6/11).

"Hari ini adalah hari terakhir audisi, sama seperti yang dijadwalkan oleh panitia."


Setelah audisi para peserta nantinya akan dilanjutkan dengan technical meeting pada tanggal 9 november dan dilanjutkan dengan interview sekaligus seleksi dan pengumuman para finalis yang lolos  seleksi pada tanggal 10 november, para finalis inilah yang nantinya akan berjuang keras untuk memperebutkan gelar Nyong dan Noni Unima 2020.


Seleksi ini nantinya akan dilaksanakan di auditorium Unima dan pihak panitia akan menghadirkan empat orang juri yang telah berpengalaman untuk menilai dan menyeleksi para semi finalis.


Sementara itu untuk kegiatan talent show nantinya akan dilaksanakan di Gedung Kuliah Bersama (GKB) Unima, awalnya kegiatan ini akan dilaksanakan di IT Center Manado namun pada saat pihak panitia mengontak pihak IT Center  sudah dikonfirmasi bahwa sudah ada kegiatan yang akan dilakukan di tempat yang nantinya direncanakan.


Audisi kali ini dilaksanakan di tempat yang berbeda dari sebelumnya, kali ini dilaksanakan di balkon auditorium Unima. Disaat bersamaan sebagian panitia juga melakukan kegiatan pencarian dana demi menopang kegiatan ini yang adalah salah satu kegiatan bergengsi tingkat universitas yang digelar setiap tahun.


Sementara itu ketua panitia NNU 2020 Eucharisto Laalah mengatakan bahwa pada saat coaching kampus nanti, yang akan menjadi pemateri salah satunya adalah bapak PR III yang akan membawakan materi kepemimpinan. "Pada saat coaching kampus nanti yang akan membawakan materi salah satunya adalah bapak PR III yang akan membawakan materi tentang kepemimpinan."


Dia juga menambahkan bahwa tantangan terbesar yang dihadapi adalah dalam hal dana dan situasi yang memang dalam kondisi sulit seperti saat ini yang dilanda pandemi.


"Tantangan kami yang terbesar adalah dalam hal pendanaan dan situasi yang dilanda pandemi saat ini, namun untuk kedua hal tersebut dapat kami lalui sejauh ini. Itu terbukti dengan inisiatif kami yang melakukan kegiatan pencarian dana dan peserta yang masih antusias sampai sejauh ini."


Kegiatan NNU ini disponsori oleh Pa'Dior, Koran Sindo, By U, UHEC, Pixy dan masih ada beberapa pihak sponsor lagi yang masih dalam tahap follow up. Sampai berita ini diturunkan sudah ada 150 orang yang telah mengikuti audisi ini yang didominasi oleh Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahun Alam.


Saat dimintai pesan untuk para peserta yang mengikuti audisi, ketua panitia mengatakan bahwa jangan merasa insecure karena ini merupakan wadah untuk mengembangkan diri dan terbukti ada beberapa dari para Nyong dan Noni Unima yang mengikuti kegiatan pertukaran mahasiswa.


"Untuk para peserta yang mengikuti audisi ini, jangan merasa insecure dan tidak percaya diri karena ini adalah wadah untuk mengembangkan diri dan sudah terbukti bahwa para jebolan NNU itu dapat membuktikan diri dengan prestasi yang mereka raih. Ada juga beberapa mahasiswa pertukaran antara universitas adalah mereka yang mengikuti ajang NNU ini."


Sementara itu Rama Tombuku menyampaikan bahwa bagi para peserta yang tidak sempat lolos, jangan kecewa masih ada kesempatan lain untuk membuktikan diri dan evaluasi setiap kekurangan agar dapat menjadi lebih baik kedepannya.


"Untuk para peserta yang tidak sempat lolos jangan kecewa, masih ada kesempatan lain dan untuk membuktikan diri dan evaluasi diri masing-masing untuk dapat menjadi lebih baik kedepannya" ujar Duta Seni Nyong-Noni Unima 2016 ini.


M.K

Komentar